Cara Membedakan Burung Sogok Ontong Jantan dan Betina

Cara Mencegah Penyakit Aratan pada Burung Pleci - Hallo Berjumpa lagi dengan saya pecinta kicau mania, kali ini saya akan membahas lagi masih tentang burung pleci, burung pleci merupakan salah satu jenis burung yang memiliki umur yang cukup panjang, pada umumnya burung ini dapat bertahan hidup hingga lebih dari 5 tahun, bahkan burung pleci yang di berikan perawatan yang tepat serta memiliki daya tahan tubuh yang kuat, dapat memiliki masa hidup hingga 12 - 14 tahun.

Namun, salah satu masalah yang paling sering di temui oleh para peternak burung pleci adalah serangan penyakit aratan, penyakit ini dapat menyerang burung pleci dan membunuhnya hanya dalam waktu satu malam, meskipun di pagi hari terlihat sehat seperti biasa, burung pleci yang terserang penyakit aratan ini akan langsung terlihat lemas dalam waktu beberapa jam setelah virus menyerang.

Penyakit aratan adalah sebuah penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh semua jenis burung, bukan hanya pada burung pleci, penyakit ini juga dapat menyerang hampir semua jenis burung dan unggas yang memiliki daya tahan tubuh lemah, bahkan penyakit ini bisa menyerang burung yang sehari-harinya aktif atau gacor.

Sebenarnya, belum ada yang dapat mengetahui secara pasti penyebab utama dari penyakit aratan ini, namun terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan burung pleci yang kalian pelihara terserang penyakit aratan atau virus burung diantaranya adalah :

Cara Mencegah Bahaya Penyakit Aratan pada Burung Pleci

• Sangkar

Umumnya, burung pleci yang terserang penyakit aratan memiliki sangkar yang kurang bersih, beberapa orang percaya, penyakit aratan di sebabkan karena adanya virus atau kuman pada saat kandang burung dalam keadaan kotor, ditambah lagi dengan kondisi sangkar yang di krodong, sehingga membuat cahaya matahari tidak dapat menyinari bagian dalam sangkar. Sehingga suhu udara di sekitar sangkar menjadi sejuk dan mempermudah kuman untuk berkembang biak.

• Cuaca

Cuaca juga menjadi salah satu faktor penyebab burung pleci terserang penyakit aratan, pada umumnya penyakit aratan ini menyerang saat musim hujan dimana matahari jarang bersinar, sehingga kuman-kuman dapat berkembang biak dengan lebih cepat dan akan menyerang burung yang kalian pelihara.

Pada umumnya burung pleci yang terserang penyakit aratan baru akan terlihat saat burung sudah mulai lemas atau sekarat. Namun, dalam beberapa kasus penyakit ini menimbulkan beberapa gejala terlebih dahulu sebelum akhirnya membunuh burung peliharaan kalian. Beberapa gejala yang di timbulkan penyakit aratan di antaranya adalah :

• Hidung berlendir dan sering terlihat membuka paruh seperti sesak nafas.
• Mata burung pleci terlihat sayu, memerah, dan lebih sering di pejamkan.
• Lama-kelamaan mata burung akan membengkak dan membesar.
• Nafsu makanan turun secara perlahan dan di ikuti dengan berat badan yang turun juga.
• Burung pleci tidak dapat berdiri dengan seimbang dan bertengger dengan dengan stabil.
• Bulu yang tampak kusam dan juga kusut.
• Salah satu bagian sayap burung pleci akan turun dan terlihat lemas.
• Burung terlihat kurang bergairah dan umumnya macet bunyi.

Mengatasi Penyakit Aratan Pada Burung Pleci

Berikut yang dapat kalian lakukan untuk mengatasi dan mencegah penyakit aratan pada burung pleci.

• Selalu bersihkan sangkar burung pleci untuk menghindari penyakit aratan, kemungkinan besar dengan jarangnya membersihkan sangkar akan memperbesar kemungkinan terserangnya burung pleci oleh penyakit aratan, karena kuman yang akan menyerang burung pleci kesayangan kalian.
• Untuk burung pleci yang sudah mengalami gejala seperti diatas, kalian bisa memberikan pertolongan pertama dengan memberikan burung pleci antibiotik untuk burung, untuk mendapatkan antibiotik tersebut kalian bisa membelinya di kios-kios penjual pakan burung. 
• Pisahkan burung pleci yang sudah mengalami gejala penyakit aratan untuk menghindari terjangkitnya atau penularan kepada burung yang sehat, kalian bisa memberikan vaksinasi pada burung yang mengalami gejala penyakit aratan tersebut.
• Berikan Nutrisi tambahan pada burung pleci contohnya seperti kroto segar, jangan lupa tambahkan antibiotik kedalam kroto tersebut, berikan juga madu murni pada cepuk kecil, guna untuk menambah daya tahan pada burung pleci yang sedang mengalami gejala penyakit aratan tersebut.
• Lakukan pengkrodongan full pada malam hari, pagi harinya jangan lupa untuk melakukan penjemuran pada burung pleci, kira-kira pukul 09.30 kalian angkat dan lakukan pengrodongan kembali, Hindari penyemprotan untuk memandikan burung pleci disaat burung sedang dalam kondisi tersebut, kalian juga bisa memberikan multivitamin kedalam wadah minumnya.

Nah itu tadi bahaya penyakit aratan pada burung pleci dan ciri-ciri pada burung pleci yang terkena penyakit aratan, kalian juga bisa mengatasi dan mencegah penyakit tersebut seperti yang saya tulis diatas.

Demikian sedikit informasi tentang bahaya penyakit aratan pada burung pleci dan cara mencegahnya, semoga informasi ini dapat membantu sahabat kicau yang sedang mengalami masalah pada burung pleci kesayangan kalian.

Terimakasih telah berkunjung di blog saya, bila ada salah kata mohon di maafkan, sampai jumpa dalam kicau mania.